Sinopsis Film : Real Steel

Berkisah di masa depan dimana robot bertinju menggantikan manusia. Meskipun demikian robot tersebut tetap dikendalikan oleh manusia.

Charlie Kenton (Hugh Jackman), mantan petinju, sedang dalam upayanya untuk berhasil dalam olahraga ini meski tampaknya tidak berhasil dengan baik. Setelah diberitahu bahwa mantan kekasihnya meninggal dunia dan meninggalkan seorang anak laki-laki berusia 11 tahun, Max (Dakota Goyo), dia bingung harus berbuat apa.

Saudari perempuan dari almarhumah, Debra, menginginkan perwalian atas Max, tetapi hukum memberikan hak kepada ayah anak tersebut kecuali ada ijin tertulis yang menunjuk siapa yang akan menjadi wali. Debra yang bersuamikan orang kaya merasa mampu membesarkan Max daripada Charlie yang tidak perhatian bahkan sejak Max lahir.

Charlie meminta sejumlah uang pada suami Debra  sebagai kompensasi perwalian yang dia serahkan pada Debra dan suaminya. Uang yang diperoleh itu akan dia belikan robot baru. Karena Debra dan suaminya telah mempunyai rencana menghabiskan musim panas berjalan-jalan ke Italia maka mereka menitipkan sementara Max kepada Charlie.  Karena Max memaksa Charlie untuk turut serta dalam perjalanannya maka Charlie terpaksa membawa Max dalam truk trailernya.

Saat robot yang dibelinya hancur, mereka pergi ke penampungan limbah besi untuk mencari suku cadang. Max jatuh ke jurang dan malah menemukan robot generasi lama yang dinamainya Atom. Atom dalam keadaan rusak dan diperbaiki oleh Bailey. Ayah Bailey yang memiliki sasana tinju dimana Charlie dulu berlatih.

Max menginginkan Atom untuk di ikutkan dalam pertandingan tinju tetapi Charlie mengatakan kalau Atom tidak akan bisa bertahan melewati satu ronde. Tapi ternyata Atom dapat menang menghadapi lawan perdananya. Yang membawanya ke pertandingan lainnya. Max meminta Charlie untuk mengajari Atom cara bertinju. Dalam proses itu ikatan antara ayah dan anak terbentuk.